event

Rihlah Ilmiah Santri RLA IIBS: Menanam Ilmu, Menebar Nilai

Sumatera Barat – Riau | Dalam semangat membentuk generasi Qur’ani yang berwawasan luas dan adaptif terhadap zaman, santri SMA RLA IIBS melaksanakan rangkaian Rihlah Ilmiah dan Bakti Sosial di berbagai titik strategis di Sumatera Barat dan Riau. Kegiatan yang berlangsung sejak 29 hingga 31 Mei 2025 ini bukan hanya menjadi ajang perjalanan edukatif, namun juga bentuk nyata dari integrasi antara ilmu, akhlak, dan teknologi. Bakti Sosial dan Rihlah Ilmiah di Limapuluh Kota dan Batusangkar Rangkaian rihlah dimulai dari kunjungan ke Pondok Pesantren Ashabul Qur’an, yang terletak di Kabupaten Limapuluh Kota. Di tempat ini, para santri mendapatkan pengalaman langsung belajar dari para asatidz dan melihat lebih dekat dinamika pesantren tahfiz yang konsisten membina kader penghafal Qur’an. Setelah itu, rombongan melanjutkan perjalanan ke Panti Sosial Tresna Werdha (PSTW) Kasih Sayang Ibu di Batusangkar. Kegiatan bakti sosial dilakukan dengan penuh kehangatan. Para santri hadir membawa senyum, bingkisan, dan doa untuk para lansia yang dirawat di sana. Interaksi ini menjadi pengingat akan pentingnya adab, empati, dan penghormatan terhadap orang tua. Kamis, 29 Mei 2025 menjadi momen bersejarah. Santri tidak hanya menimba ilmu, namun juga memberikan makna bagi sesama melalui tindakan nyata. Menyerap Ilmu Multimedia dan Teknologi Dakwah di Pekanbaru Keesokan harinya, Jum’at, 30 Mei 2025, rihlah dilanjutkan ke Markaz Sunnah Nusantara Al Hijrah dan Ashiil TV, sebuah lembaga media Islam di Pekanbaru. Di Markaz Sunnah, para santri mendapatkan wawasan mengenai metode dakwah kontemporer dan pentingnya pemahaman akidah Ahlus Sunnah secara mendalam. Sementara di Ashiil TV, suasana belajar terasa berbeda. Para santri memasuki dunia produksi konten dakwah multimedia, mulai dari pengenalan alat, proses pengambilan gambar, hingga penyuntingan audio visual. Dalam sesi ini, para santri terlihat antusias. Mereka sadar bahwa dunia dakwah hari ini membutuhkan pendekatan yang inovatif dan relevan dengan media digital. Transisi dari pesantren ke studio media bukanlah hal biasa. Namun RLA IIBS membuktikan bahwa santrinya bisa beradaptasi tanpa meninggalkan nilai-nilai ruhiyah. Menyerap Semangat Akademik di STAI Imam Asy-Syafi’i Masih di hari yang sama, rombongan kemudian melanjutkan kunjungan ke Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Imam Asy-Syafi’i, salah satu perguruan tinggi Islam terkemuka di Pekanbaru. Kegiatan ini bertujuan memperkenalkan santri pada dunia pendidikan tinggi Islam, agar mereka memiliki pandangan lebih luas terhadap pilihan akademik ke depan. Di kampus tersebut, para santri mengikuti sesi diskusi bersama mahasiswa dan dosen. Mereka juga diajak mengenal kurikulum, metode riset, serta pentingnya semangat ilmiah dalam Islam. Kunjungan ini menjadi motivasi tersendiri bagi para santri untuk terus belajar dan menapaki jenjang akademik berikutnya. Menjalin Ukhuwah dengan Pondok Pesantren Al Furqan Pekanbaru Perjalanan ditutup pada Sabtu, 31 Mei 2025 dengan kunjungan ke Pondok Pesantren Al Furqan Pekanbaru. Di tempat ini, para santri SMA RLA IIBS bertukar pengalaman dengan sesama pelajar, berdiskusi tentang tantangan pendidikan Islam, dan mempererat ukhuwah antar lembaga. Suasana hangat dan penuh semangat terasa sepanjang kegiatan. RLA IIBS percaya bahwa ukhuwah antarpesantren akan melahirkan jaringan keilmuan yang kuat dan berkelanjutan. Integrasi Ilmu dan Karakter: RLA IIBS Melangkah Maju Empat hari perjalanan bukanlah sekadar wisata edukatif. Rihlah ini membentuk perspektif baru dalam diri para santri. Mereka belajar bahwa menjadi pelopor dakwah Islam masa depan berarti menguasai ilmu agama dan memahami teknologi sebagai alat penyebarannya. Melalui rihlah ini, kurikulum terintegrasi RLA IIBS tidak hanya menjadi slogan, melainkan diterapkan langsung dalam praktik lapangan. Santri dipersiapkan bukan hanya sebagai penghafal Al-Qur’an, tetapi juga pemimpin dakwah yang memahami zaman. Semoga rangkaian perjalanan ini menjadi amal jariyah, memperluas wawasan, mempererat tali ukhuwah, dan mempertegas arah perjuangan para santri menuju masa depan yang penuh keberkahan. “Barang siapa yang menempuh jalan untuk mencari ilmu, Allah akan mudahkan baginya jalan menuju surga.” (HR. Muslim)

Rihlah Ilmiah Santri RLA IIBS: Menanam Ilmu, Menebar Nilai Read More »

Santri SMA RLA IIBS Menjadi Pengajar Tamu di SDSIT Karakter Anak Shalih Padang

Padang — Dalam semangat pengabdian dan penempaan diri, santri Banat SMA RLA IIBS kembali menorehkan langkah inspiratif. Kali ini, mereka hadir sebagai pengajar tamu di SDSIT Karakter Anak Shalih Padang. Sebuah kegiatan yang bukan hanya menjadi ruang untuk berbagi ilmu. Tetapi juga sarana memupuk rasa percaya diri, kepedulian, serta jiwa mendidik sejak dini. Dalam kegiatan tersebut, para santri diberikan tanggung jawab untuk membimbing siswa-siswi Sekolah Dasar dalam pengenalan Bahasa Arab dasar, termasuk kosa kata sehari-hari dan percakapan singkat (Hiwar). Program ini tidak hanya dimaksudkan untuk memperkuat praktik berbahasa Arab para santri, tetapi juga melatih mereka dalam keterampilan menyampaikan ilmu secara aplikatif di depan peserta didik yang lebih muda. Membentuk Mental Pendidik Sejak Dini Pendidikan di RLA IIBS (Rintisan Lembaga Al-Qur’an Integrated Islamic Boarding School) dirancang untuk menghasilkan generasi yang unggul secara intelektual, emosional, dan spiritual. Salah satu pendekatan yang digunakan adalah dengan memberikan pengalaman langsung mengajar, agar para santri tidak hanya menjadi pembelajar pasif, melainkan juga aktif sebagai penyampai ilmu. Mengajar anak-anak bukanlah perkara mudah. Dibutuhkan kesabaran, kemampuan komunikasi yang baik, serta pemahaman psikologi anak. Oleh karena itu, kesempatan ini menjadi ajang pembelajaran nyata bagi santri untuk mengasah empati, kejelasan berbicara, dan keterampilan menyederhanakan materi. Bahasa Arab sebagai Identitas dan Alat Dakwah Bahasa Arab bukan hanya bahasa pengantar dalam ilmu-ilmu keislaman, tetapi juga menjadi bagian dari identitas seorang Muslim. RLA IIBS memandang penting penguasaan bahasa Arab bukan semata dari sisi linguistik, tetapi juga sebagai alat dakwah dan komunikasi global umat Islam. Dalam sesi pengajaran yang dilakukan di SDSIT Karakter Anak Shalih Padang, para santri membimbing adik-adik dengan metode yang menyenangkan, interaktif, dan penuh semangat. Kegiatan ini tidak hanya memperkenalkan Bahasa Arab, tetapi juga menanamkan rasa cinta terhadap bahasa Al-Qur’an sejak dini kepada para siswa SD. Menebar Ilmu, Menebar Kebaikan Tidak semua anak remaja memiliki kesempatan dan keberanian untuk berdiri di depan kelas dan mengajar. Namun para santri RLA IIBS membuktikan bahwa dengan pembinaan yang tepat dan niat yang tulus, seorang remaja bisa tampil sebagai figur inspiratif dan agen perubahan di lingkungannya. Momen ini menjadi bagian dari perjalanan penting dalam pembentukan karakter para santri. Mengajar adalah bentuk kontribusi nyata dalam masyarakat, dan dalam Islam, menyampaikan satu ayat pun merupakan amal jariyah yang luar biasa nilainya. Sebagaimana pepatah Arab menyebutkan,“Man jadda wajada. Man zara’a hasada.”(Barang siapa yang bersungguh-sungguh, ia akan berhasil. Barang siapa yang menanam, ia akan menuai.) Semoga kegiatan ini menjadi bibit kebaikan yang terus tumbuh, baik di hati para santri maupun para siswa yang mereka bimbing. InsyaAllah, kelak mereka akan menjadi pendidik tangguh yang tidak hanya mengajar dengan ilmu, tetapi juga dengan keteladanan. Kolaborasi Pendidikan: RLA IIBS dan SDSIT Karakter Anak Shalih Kegiatan ini juga menjadi simbol kolaborasi positif antara lembaga pendidikan. RLA IIBS dan SDSIT Karakter Anak Shalih Padang memiliki visi yang sama dalam membangun generasi Qur’ani yang cerdas, berakhlak, dan berkontribusi bagi umat. Dengan saling berbagi pengalaman dan membuka ruang praktik lapangan, kedua lembaga ini turut memperkuat ekosistem pendidikan Islam yang saling terhubung dan mendukung. Kepala sekolah SDSIT Karakter Anak Shalih Padang menyambut baik kehadiran para santri RLA IIBS. Dalam pernyataannya, ia mengungkapkan bahwa kehadiran santri memberikan warna baru dalam proses belajar siswa. Anak-anak terlihat antusias, ceria, dan lebih bersemangat saat sesi pembelajaran Bahasa Arab berlangsung. Sementara itu, pembina kegiatan dari RLA IIBS menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini akan menjadi agenda berkelanjutan, guna mendidik para santri menjadi pribadi yang aktif, tangguh, dan peka terhadap kebutuhan pendidikan di masyarakat. Kegiatan pengabdian ini bukan hanya tentang mengajar, tetapi juga tentang belajar dari pengalaman. Para santri belajar menjadi pemimpin, penyampai ilmu, dan pembawa manfaat di tengah masyarakat. Mereka belajar bahwa ilmu yang dimiliki akan bernilai ketika dibagikan, dan rasa percaya diri tumbuh ketika seseorang mampu berbicara dan menginspirasi orang lain. Semoga kegiatan ini menjadi salah satu dari banyak langkah kecil yang menuju perubahan besar. Santri bukan hanya pelajar, tetapi juga pendidik masa depan yang membawa cahaya ilmu dan kebaikan ke mana pun mereka melangkah.

Santri SMA RLA IIBS Menjadi Pengajar Tamu di SDSIT Karakter Anak Shalih Padang Read More »

26 Santri Banin Rahmatan Lil Alamin Berangkat Umrah dan Mulazamah di Universitas Islam Madinah

RLA IIBS, Indonesia – Sebanyak 26 santri banin (putra) dari Rahmatan Lil Alamin International Boarding School (RLA IIBS) telah berangkat menuju Tanah Suci untuk menunaikan ibadah umrah dan mengikuti program mulazamah di Universitas Islam Madinah. Perjalanan spiritual dan akademik ini akan berlangsung selama 30 hari ke depan. Program mulazamah yang diikuti para santri merupakan kesempatan berharga untuk mendalami ilmu agama secara langsung di salah satu pusat pembelajaran Islam tertua di dunia. Di Madinah, mereka akan mengikuti berbagai mata kuliah yang berkaitan dengan Al-Quran, hadis, serta ilmu-ilmu keislaman lainnya. “Kami sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan kepada para santri untuk mengikuti program ini. Semoga perjalanan ini dapat menjadi pengalaman yang sangat berharga bagi mereka dalam meningkatkan keimanan dan ilmu pengetahuan.” Selain mengikuti perkuliahan, para santri juga akan berkesempatan untuk mengunjungi berbagai situs sejarah Islam di Madinah dan Mekkah. Hal ini diharapkan dapat memperkaya wawasan mereka tentang sejarah Islam dan memperkuat spiritualitas mereka. Program umrah dan mulazamah ini merupakan bagian dari upaya RLA IIBS untuk mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan memiliki pemahaman yang mendalam tentang agama Islam. Sekolah berharap para santri dapat kembali ke tanah air dengan membawa bekal ilmu yang bermanfaat bagi diri sendiri, keluarga, dan masyarakat. Tentang Rahmatan Lil Alamin International Boarding School Rahmatan Lil Alamin International Boarding School merupakan salah satu lembaga pendidikan Islam terkemuka di Indonesia yang berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang unggul dan berkarakter. Sekolah ini menawarkan program pendidikan yang lengkap, mulai dari tingkat dasar hingga menengah atas, dengan kurikulum yang mengintegrasikan nilai-nilai Islam dan ilmu pengetahuan modern.

26 Santri Banin Rahmatan Lil Alamin Berangkat Umrah dan Mulazamah di Universitas Islam Madinah Read More »

RLA Festival Vol.2 2024 Resmi Dibuka, Peserta dari Berbagai Sekolah Siap Berkompetisi

RLA IIBS, Solok – RLA Festival Vol.2 2024, ajang kompetisi bergengsi yang diselenggarakan oleh Rahmatan Lil ‘Alamin International Islamic Boarding School (RLA IIBS), resmi dibuka hari Senin, 09 September 2024. Acara pembukaan yang berlangsung meriah ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Ketua Yayasan Pendidikan Rahmatan Lil ‘Alamin Ma’had RLA, Dr. Muhammad Ridwan, S.E., M.M​, Direktur Pendidikan Ma’had RLA, Dr. Sofika Enggari,M.Kom., Ketua Komite Ma’had RLA, Mudir Ma’had RLA IIBS, Ust. Yoni Marlius, M.Ed, serta para asatidz, pengawas dinas pendidikan, dan kepala sekolah dari berbagai sekolah peserta. Dalam sambutannya, Mudir Ma’had RLA IIBS, Ust. Yoni Marlius, M.Ed. menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini. Beliau juga menyambut hangat kedatangan seluruh tamu undangan dan peserta lomba. “Semoga melalui ajang ini, kita dapat mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan prestasi siswa-siswi kita,” ujar Mudir Ma’had RLA IIBS. Senada dengan Mudir Ma’had RLA IIBS Yoni Marlius, M.Ed. Ketua Yayasan Pendidikan Rahmatan Lil ‘Alamin Ma’had RLA, Dr. Muhammad Ridwan, S.E., M.M. dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada seluruh panitia dan peserta. Beliau juga secara resmi membuka RLA Festival Vol.2 2024 dengan menendang bola sebagai tanda dimulainya cabang lomba futsal. “RLA Festival merupakan wadah bagi siswa-siswi untuk mengembangkan minat dan bakat mereka. Selain itu, acara ini juga bertujuan untuk memperkenalkan RLA IIBS sebagai lembaga pendidikan yang unggul dan berkarakter,” ungkap Dr. Ridwan. RLA Festival Vol.2 2024 menyajikan berbagai cabang lomba menarik, mulai dari bidang akademik hingga non-akademik. Beberapa cabang lomba yang telah dimulai antara lain futsal dan video editing. Rencananya, berbagai cabang lomba lainnya akan berlangsung secara bergantian hingga beberapa hari ke depan. “Kami berharap melalui RLA Festival ini, siswa-siswi dapat meraih prestasi terbaiknya dan membawa nama harum sekolah masing-masing,” pungkas Ust. Yoni Marlius, M.Ed. selaku Mudir Mahad RLA IIBS.

RLA Festival Vol.2 2024 Resmi Dibuka, Peserta dari Berbagai Sekolah Siap Berkompetisi Read More »

RLA FEST Vol. II tahun 2024 : Ilmu, Iman, dan Amal Saleh

RLA IIBS, Solok – Dengan izin Allah SWT, penyelenggaraan RLA Fest Vol. II tahun 2024 sudah berjalan. Beberapa kegiatan lomba sudah ada yang memulai kompetisinya dan beberapa yang lain juga ada yang masih menerima pendaftaran para peserta. Acara puncak festival ini insyaallah akan dilaksanakan pada tanggal 20-22 September 2024 di Mahad RLA IIBS Aripan, Solok – Sumatera Barat. RLA Fest Vol. II tahun ini insyaAllah akan menghadirkan beragam kegiatan menarik yang dapat diikuti oleh siswa-siswi dari tingkat SD/MI, SMP/MTs, hingga SMA/MA se-Sumatera Barat bahkan nasional. Berbagai kompetisi akan digelar, mulai dari olimpiade, lomba olahraga (Futsal), hingga lomba yang bertujuan untuk mengasah bakat dan minat peserta. Selain kompetisi, RLA Fest Vol. II juga akan diisi dengan tabligh akbar bersama dua tokoh agama terkemuka, yaitu Syekh Prof. Dr. Ziyad Al Abbadi (Guru Besar Universitas Yordania) dan Ust. Dr. Khaled Zeed Basalamah, Lc. M.A. Kehadiran kedua ulama ini diharapkan dapat memberikan pencerahan dan inspirasi bagi seluruh peserta serta masyarakat umum yang berkesempatan hadir pada Tabligh Akbar ini. InsyaAllah tabligh akbar akan diselenggarakan pada puncak RLA Fest Vol. II tahun 2024 pada tanggal 22 September 2024 di Mahad RLA IIBS, Aripan-Solok. Acara insyaAllah juga akan dilanjutkan dengan peresmian Mesjid Herman Nawas RLA IIBS Aripan-Solok. Tidak hanya itu, berbagai bazaar menarik juga akan digelar selama acara berlangsung. Bazaar ini akan menyajikan berbagai macam produk, mulai dari makanan dan minuman, hingga produk kreatif dari para siswa-siswi RLA IIBS. Semoga RLA Fest Vol. II tahun 2024 ini menjadi amal baik dan menjadi wadah silaturahmi yang mempererat ukhuwah islamiyah di antara kita semua. Informasi lebih lanjut mengenai jadwal lengkap acara, pendaftaran, dan persyaratan peserta dapat dilihat di website resmi RLA Festival: https://festival.rla.sch.id/ atau menghubungi panitia penyelenggara.

RLA FEST Vol. II tahun 2024 : Ilmu, Iman, dan Amal Saleh Read More »

2 Santri SMP RLA IIBS Wakili Sumbar di Ajang Eksebisi PON XXI 2024 Aceh – Sumut

RLA IIBS, Solok – Prestasi membanggakan kembali diraih oleh 2 orang santri RLA IIBS Sumatera Barat. Kali ini, dua orang santri dari SMP RLA IIBS terpilih untuk mewakili provinsi dalam ajang Eksebisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 cabang olahraga Horseback Archery (HBA) yang akan digelar di Kabupaten Aceh Tamiang. Keikutsertaan kedua santri ini merupakan hasil dari seleksi ketat yang dilakukan oleh Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Sumatera Barat. Mereka akan bergabung dengan atlet lainnya yang telah lolos dalam tahap sebelumnya untuk mengikuti Ekshibisi PON XXI 2024 Aceh – Sumut. Bintang Aditya Pratama (IX SMP RLA IIB) dan Alva Rezo Agsya (IX SMP RLA IIBS) telah membuktikan bahwa kecerdasan intelektual dan kecerdasan kinestetik dapat tumbuh bersama dalam satu individu. Menghasilkan generasi muda yang seimbang dan berprestasi. Semoga ini menjadi inspirasi bagi seluruh santri RLA IIBS, membuktikan bahwa RLA IIBS tidak hanya mencetak generasi yang cerdas, tetapi juga generasi yang berprestasi di berbagai bidang. Eksebisi HBA pada PON 2024 ini diharapkan dapat menjadi batu loncatan dan motivasi bagi santri lainnya untuk terus berprestasi. Ini adalah semangat yang harus dijaga, prestasi yang harus selalu ditingkatkan. InsyaAllah RLA IIBS akan terus fokus dan terus bertumbuh untuk menciptakan penerus terbaik bangsa yang beriman dan bertaqwa dengan izin Allah SWT.

2 Santri SMP RLA IIBS Wakili Sumbar di Ajang Eksebisi PON XXI 2024 Aceh – Sumut Read More »

OSN (Olimpiade Sains Nasional) : Ariq Ghifari Lolos ke Tingkat Provinsi

SOLOK – Prestasi gemilang kembali diraih oleh santri muda berbakat, Ariq Ghifari, yang memastikan dirinya melangkah ke tingkat provinsi dalam ajang Olimpiade Sains Nasional tingkat Kabupaten/Kota (OSN-K) SMP/MTs tahun 2024. Ariq bersaing dalam bidang Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) dan berhasil menunjukkan keunggulannya di antara para peserta lainnya. Pelaksanaan OSN-K tahun ini agak berbeda. Dilaksanakan di sekolah masing-masing dengan sistem pengawasan silang, yang dilaksanakan pada tanggal 20-25 Juni 2024. Khusus untuk bidang Ilmu Pengetahuan Sosial yang diikuti oleh Ariq, kompetisi ini digelar pada hari Senin, 24 Juni 2024, mulai pukul 13.00 hingga 15.30 WIB. Perjalanan Ariq menuju tingkat provinsi tidaklah mudah, namun dengan dedikasi dan kerja keras, ia berhasil mengatasi berbagai tantangan yang dihadapi. Kompetisi di tingkat Kabupaten/Kota ini menjadi batu loncatan penting bagi Ariq untuk menunjukkan kemampuannya di panggung yang lebih luas. Persiapan yang Matang, Dukungan Mahad RLA IIBS, Keluarga dan Menjaga Koneksi dengan Allah SWT Kesuksesan Ariq tidak terlepas dari persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai pihak. Di bawah bimbingan guru-guru yang berkompeten, Ariq telah menjalani berbagai sesi pelatihan intensif. Selain itu, pihak mahad juga memberikan fasilitas dan sumber daya yang dibutuhkan untuk mendukung proses belajar Ariq. Diantaranya seperti akses ke literatur yang relevan dan penggunaan teknologi informasi untuk memperluas wawasan. Dukungan dari keluarga juga menjadi faktor kunci yang tidak bisa diabaikan. Dengan kombinasi antara bimbingan guru, fasilitas sekolah, dan dukungan keluarga, Ariq mampu mengoptimalkan potensinya untuk meraih prestasi terbaik. Tentu saja semua ini dibawah kehendak Allah SWT. Menjaga hubungan dan ibadah kepada Allah menjadi faktor kunci untuk setiap fase kehidupan yang dijalani. Sebagaimana yang Allah firmankan, وَٱلَّذِينَ جَٰهَدُوا۟ فِينَا لَنَهْدِيَنَّهُمْ سُبُلَنَا ۚ وَإِنَّ ٱللَّهَ لَمَعَ ٱلْمُحْسِنِينَ Artinya: orang-orang yang berusaha dengan sungguh-sungguh untuk (mencari keridaan) Kami benar-benar akan Kami tunjukkan kepada mereka jalan-jalan Kami. Sesungguhnya Allah benar-benar bersama orang-orang yang berbuat kebaikan. (Q.S. al-Ankabut [29]: 69) Setiap usaha dan doa yang diusahakan dalam keridhoan Allah, InsyaAllah akan mendapati hasil terbaik yang Allah berikan untuk hambanya. Pengalaman Berharga Mengikuti OSN-K bukan hanya soal meraih kemenangan, tetapi juga tentang mendapatkan pengalaman berharga yang dapat membentuk karakter dan kemampuan akademik peserta. Bagi Ariq, ajang ini menjadi kesempatan untuk mengasah keterampilan berpikir kritis, analitis, dan kemampuan memecahkan masalah yang kompleks. Kompetisi ini juga menantang Ariq untuk berpikir kreatif dan inovatif dalam menghadapi berbagai soal yang diajukan. Prestasi yang diraih oleh Ariq Ghifari diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi santri lainnya untuk terus berprestasi sesuai dengan minat dan bakat masing-masing. Setiap individu memiliki potensi yang unik, dan kesuksesan Ariq menunjukkan bahwa dengan tekad, kerja keras, impian dapat diwujudkan tentunya dengan izin dan keridhoan Allah SWT terhadap apa yang sedang kita usahakan. Dengan semangat yang sama, diharapkan semakin banyak santri yang termotivasi untuk berprestasi di berbagai bidang, menciptakan generasi muda yang cerdas, kreatif, dan berdaya saing tinggi. Semoga langkah Ariq di tingkat provinsi akan membawa hasil yang gemilang dan menginspirasi lebih banyak lagi santri untuk meraih prestasi di masa depan.  

OSN (Olimpiade Sains Nasional) : Ariq Ghifari Lolos ke Tingkat Provinsi Read More »

Ujian Ma’had RLA IIBS : Satu Langkah Menuju Alumni

RLA IIBS, Solok – Jelang Ujian Akhir Mahad (13-20 Mei 24) para santri kelas 9 terlihat semakin serius untuk mempersiapkan ujian akhir mereka. Satu langkah menuju alumni pertama mahad RLA IIBS tentu menjadi sebuah kebanggan yang tidak bisa digambarkan. Seperti yang selalu digambarkan, bahwa ujian adalah untuk belajar bukan belajar untuk ujian. Sekalipun ujian akhir menjadi salah satu penentu kelulusan tapi perlu dipahami bahwa setiap yang telah dipelajari santri selama lebih kurang tiga tahun di mahad RLA IIBS tidak akan tergambarkan melalui ujian ini. Namun semua hikmah dan nasehat serta pengetahuan yang telah diajarkan akan terlihat melalui perbuatan dan tindakan pada masyarakat kelak. Tidak dipungkiri juga bahwa santri harus belajar dengan serius dan sungguh-sungguh untuk mendapatkan nilai yang bagus sebagai pertimbangan kelulusan dan penerimaan ditingkat yang lebih tinggi. Bimbingan dari ustadz dan ustadzah selalu ada untuk para santri agar mendapatkan hasil yang maksimal. Menurut K.H. Masyhudi Subari, M.A., ujian melatih orang dalam 3 hal : Melatih kafabilitas (Kafaah) Melatih konsistensi (Istiqomah) Melatih disiplin dan ikhlas menerima sesuatu Selain ujian tulis, para santri juga akan mengikuti ujian tahfidz. Santri akan diuji untuk mengukuhkan dan memastikan hafalan yang disyaratkan oleh RLA IIBS sebanyak 5 juz. Bukan hanya hafalan, namun juga akan diperhatikan makhrijul huruf dan tajwidnya. Mudah-mudahan Allash SWT memberikan ridho, kemudahan dan kelancara selama proses ujian ini. Memberikan kelapangan bagi para santri yang sedang diuji dan bagi para ustadz dan ustadzah yang menjalankan amanah dapat menyelesaikan tugasnya sebaik mungkin. Semoga para santri yang berjuang diberikan hasil terbaik untuk meraih cita-citanya. Aamiin ya Rabbal ‘Alamin. Satu langkah menuju alumni.

Ujian Ma’had RLA IIBS : Satu Langkah Menuju Alumni Read More »

6 Santri RLA IIBS Mendapat Perigkat Terbaik di Universitas Islam Madinah

RLA IIBS, Solok – Alhamdulillah setelah melewati 40 hari berkegiatan (Mulazamah) di Universitas Islam Madinah dan melakukan Umroh, 51 orang santri RLA IIBS bersama asatidz/zah sudah sampai di Indonesia sebelum Idul Fitri 1445 H. Berkegiatan di dua kota suci dalam bulan yang penuh ampunan (Ramadan) menjadi salah satu pengalaman yang tidak bisa dilupakan. Suasana ketaqwaan yang kental terasa sangat nikmat. Hari-hari yang dilalui dan dikelilingi oleh orang-orang yang berusaha menjadi lebih baik menjadi lebih bermakna. Menumbuhkan ghiroh dan semangat untuk memperbaiki diri menjadi hamba yang lebih taat dari sebelumnya. Sebelum meninggalkan seluruh bentuk kegiatan di Universitas Islam Madinah, alhamdulillah 3 orang santri RLA IIBS mendapatkan penghargaan Peringkat Terbaik (Mumtaz) di kegiatan Mulazamah Universitas Islam Madinah 1445 H/ 2024 M. MasyaAllah Tabarakallah kepada 3 orang santri RLA IIBS yang mendapatkan peringkat mumtaz dalam kegiatan ini. Semoga bisa menjadi contoh dan tauladan bagi santri lainnya dan menjadi pemicu semangat untuk terus berprestasi. Sekali lagi kita ucapkan selamat kepada : Irham Rizqullah Arafa Mahendra Hafiz Arsyad Dan 3 orang santri banat : Azka Nayla Wizelia Marthadani Khansa zasy Salsabila Semoga tidak hanya di dunia, namun dihitung juga sebagai pahala kebaikan akhirat. Aamiin. Semoga Allah selalu ridho dengan cita-cita dan perjuangan ananda sekalian. Bagaimana tanggapan santri tentang kegiatan Mulazamah? Para santri yang berkesempatan mengikuti kegiatan mulazamah part 1 ini juga menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah salah satu kegiatan yang membekas dalam hati mereka. Sangat banyak pembelajaran yang didapat selama kegiatan mulazamah, salah satunya yang paling berkesan adalah melakukan pembelajaran di mesjid suci Nabawi, melakukan perbaikan bacaan Al-Qur’an (tahsin), menghafal Al-Qur’an (tahfidz) dan mempelajari ilmu menghafal mutun. Menghafal mutun ini di isyaratkan dan dirujuk kembali kepada cara menghafal para ulama dan salifus shaleh. Diriwayatkan bahwa penghafalan ulama terdahulu adalah melalui “Hifdzul Mutun” (menghafal mutun). Mutun sendiri adalah ringkasan ilmu dari suatu seni ilmu. Hal ini sangat bermanfaat bagi para pembelajar yang hanya memiliki waktu yang singat dalam perjalanannya bersama guru/ syeikh. Seperti yang dialami oleh santri RLA IIBS pada kegiatan mulazamah kali ini. Karena waktunya yang cukup singkat hanya 40 hari saja, menghaal mutun adalah salah satu metode terbaik yang bisa dilakukan dalam rentang waktu tersebut. Beberap santri juga bercita-cita untuk dapat melanjutkan pendidikan di Universitas Islam Madinah. Kita do’akan smeoga cita-cita baik yang ananda perjuangkan dapat dibalas Allah dengan balasan yang sebaik-baiknya. Semoga banyak santri RLA IIBS kedepannya yang dapat melanjtukan sekolahnya ke Universitas Islam Madinah atau universitas terbaik dunia lainnya. Aamiin Yaa Rabbal ‘Alamiin.

6 Santri RLA IIBS Mendapat Perigkat Terbaik di Universitas Islam Madinah Read More »

Mengintip Kegiatan Santri saat Program Mulazamah di Universitas Islam Madinah

RLA IIBS, Padang – Yuk kita coba intip bagaimana kegiatan para santri RLA IIBS berkegiatan selama 40 hari di Universitas Islam Madinah. Dimulai dengan keberangkatan pada tanggal 23 Februari 2024 dan sampai kembali ke Indonesia di Bandara Internasional Minangkabau pada tanggal 2 April 2024. Sebelum berangkat ke kota suci Madinah, santri terlebih dahulu transit di negara tetangga Malaysia dan melakukan tour singkat sembari melihat keindahan negara Malaysia. Berbagai tempat dikunjungi salah satunya adalah icon yang sangat terkenal yaitu Mesjid Putra Jaya Malaysia. Dalam sejarahnya, masjid ini dibangun pada tahun 1997 dengan menggunakan bahan granit merah mawar dan terdiri dari tiga bagian yang dapat digunakan yaitu ruang sholat, halaman masjid dan madrasah. Masjid yang terletak di alun-alun putra ini dapat menampung hingga 15.000 jamaah. Setelah melakukan tour di Malaysia, para santri baru melanjutkan perjalanan ke Universitas Islam Madinah. Selain belajar di kampus, ada berbagai kegiatan yang dilakukan satri untuk mengisi waktu luang. Belajar tentang sejarah Islam sembari menikmati suasana Ramadhan di kota suci tersebut. Yuk kita simak beberpaa kegiatan santri selama mulazamah di universitas Islam Madinah : Kunjungan ke Perpustakaan Universitas Islam Madinah (UIM) Sebagaimana Rasullah SAW sangat menyukai ilmu dan Allahpun menyruh umat-Nya untuk menuntu ilmu. Perpustakaan merupakan suatu keharusan dan kegembiraan bagi setiap umat muslim yang beriman. Seketika para santri cukup takjub dengan perpustakaan yang dimiliki Universitas Islam Madinah. Berbagai koleksi buku yang selama ini hanya diceritakan, ternyata ada di sana. Kitab-kitab ulama terkenal dan masih banyak lagi. MasyaAllah. Ziarah sekitaran Mesjid Nabawi Santri RLA IIBS juga diajak untuk melakukan ziarah di sekitar mesjid Nabawi. Mengenal sejarah-sejarah Islam dan belajar tentang Islam di kotanya langsung. Kegiatan ini dipandu langsung oleh mudir ma’had RLA IIBS langsung ustadz Yoni Marlius, M. Ed. Kegiatan berlangsng dengan penuh khidmat. Santri yang selama ini hanya mendengar sejarah kota suci ini dari buku teks ataupun cerita ustadz dan ustadzah, hari ini bisa melihat dan merasakan secara langsung bagaimana kota suci ini merupakan salah satu kota yang sangat dicintai Rasulullah SAW. Ziarah Museum Dar Al Madinah Rombongan santri juga diajak untuk mendalami sejarah jauh lebih dalam lagi di museum madinah. Jejak rekam kota madinah direplika secara visual di museum ini sehingga pengunjung dapat menikamti bentuk awal dari tanah suci Madinah. Di museum ini terdapat lebih kurnag 2000 artefak dan peninggalan budaya dari kota suci Madinah itu sendiri. Ziarah ke Mesjid Quba Rombongan santri RLA IIBS didampingi para ustadz dan ustadzah juga menyempatkan untuk berziarah ke mesjid Quba. Mesjid Quba merupakan titik awal sejarah kemasjidan dalam peradaban Islam. Mesjid Quba adalah mesjid yang pertama kali dibangun oleh Rasulullah SAW pada thuan 1 Hijariyah di Quba. Ia memiliki pesona dan sejarah yang tak ternilai bagi umat Islam. Juga disebutkan dalam Al-Quran bahwa mesjid Quba adalah mesjid yang dibangun atas dasar ketaatan dan ketaqwaan, ”Sesungguhnya masjid yang didirikan atas dasar takwa (Masjid Quba) sejak hari pertama adalah lebih patut kamu shalat di dalamnya. Di dalam masjid itu ada orang-orang yang ingin membersihkan diri. Dan Allah menyukai orang-orang yang bersih.” (QS At-Taubah [9]: 108). Begitu spesialnya mesjid Quba ini hingga disebutkan dalam hadist riwayat Imam Muslim dari Abdullah bin Umar, dia berkata. “Dahulu Nabi Muhammad Saw mendatangi Masjid Quba setiap hari Sabtu dengan berjalan kaki atau berkendaraan kemudian melaksanakan salat dua rakaat.” Halaqah di Mesjid Nabawi Suasana Ramadhan yang hangat sangat terasa di kota suci Madinah. Para santri juga tidak melewatkan kesempatan ini untuk semakin bersungguh-sungguh dalam menjalankan berbagai rangkaian ibadah Ramadhan. Beberapa kesempatan juga dimanfaatkan santri dan rombongan untuk melakukan berbagai kegiatan di mesjid nabawi salah satunya adalah halaqah. Mendengarkan ilmu-ilmu dari pada ustadz, menghafal Al-Quran dan berbagai kegiatan lainnya. Kegiatan-kegiatan yang sebenarnya sudah rutin dilakukan di ma’had kali ini rasanya agak berbeda. Terasa lebih khidmat dan lebih kusyu karena kali ini para santri melakukannya di Mesjid Nabawi, madinah. MasyaAllah. Sebuah perasaan yang tidak dapat digambarkan dengan kata-kata. Umroh Ini merupakan salah satu agenda akbar kegiatan mulazamah santri RLA IIBS. Selama berkegiatan di Universitas Islam Madinah para santri juga meluangkan waktu untuk melaksanakan ibadah umroh. Santri dapat merasakan ibadah umroh di bulan Ramadhan adalah sebuah nikmat yang sanga luar biasa. Semoga dengan kegiatan mulazamah ini santri mendapatkan hikmah dan pengalaman yang luar biasa. Semoga kegiatan ini bermanfaat dan mendapatkan respon yang baik. Besar harapan RLA IIBS untuk mengajak santri lainnya untuk berkegiatan seperti ini lagi tahun depan tentunya dengan konsep yang lebih baik lagi InsyaAllah.

Mengintip Kegiatan Santri saat Program Mulazamah di Universitas Islam Madinah Read More »